Setelah banyak gempuran setan dan Iblis di daerah Levant, kita berpindah ke daerah Asia Tenggara.
Pasukan setan juga berhasil pergi ke wilayah ini, yang mengakibatkan banyak kematian warga pribumi, terutama di Indonesia.
Pasukan setan di Indonesia memiliki kekuatan yang tidak masuk akal, banyak anak anak yang diculik untuk dijadikan tumbal, bukan hanya anak kecil bahkan semua orang bisa saja di bunuh kapan saja.
Salah satu makhluk jahat yang menaungi wilayah ini adalah para ular-ular raksasa atau Naga. Namun wilayah ini dilindungi oleh pasukan Hindu dan Buddha pada awal penyerangan setan dan Iblis.
Dewa di agama Hindu yaitu Dewa Narayana atau juga disebut Dewa Wisnu melindungi umat Hindu melalui Naga atau ular Sheshnag, yaitu seekor ular berkepala lima. Sheshnag melindungi umat Hindu dengan kekuatan cahaya nya. Umat Hindu sangat mengagumi dan sangat menghormati Dewa Wisnu dan juga Sheshnag. Mereka selalu memberikan persembahan berupa makan dan minuman yang disuguhkan ke patung Dewa.
Dewa Wisnu juga mengawasi mereka. Dia berada dalam kehampaan kosmik yang sangat luas, tempat semua set matematika, yaitu tumpukan cantor's Attic yang ditumpuk sampai tak terhingga. Dan melampaui semua mahkluk Bumi namun dia bukanlah Tuhan yang sebenarnya.
Selain Sheshnag, ada juga pelindung Indonesia yaitu Garuda. Dia adalah seekor elang raksasa yang bisa terbang dengan kecepatan tak terbatas. Bahkan melewati alam yang sebesar galaksi. Dia juga eksis di dimensi 0 bahkan konsep dimensi itu sendiri runtuh di hadapan semua makhluk di alam semesta tingkat ke dua ini.
Garuda sebagai tunggangan dewa Wisnu dapat pergi tanpa terbawa oleh waktu. Dewa Wisnu sendiri mempunyai kekuatan untuk mengendalikan alam semesta dan waktu karena dia adalah sangat pemelihara.
Meskipun di katakan dia memiliki kekuatan melampaui alam semesta, namun yang di maksud alam semesta disini adalah suatu yang luasnya melampaui luas alam semesta yang di bawahnya.
Dan meskipun dikatakan "alam semesta" sebenarnya alam semesta disini memiliki banyak cabang, bahkan bumi yang sedang diserang ini memiliki titik kordinasi yang berbeda meskipun masih satu bumi sama yang diserang pasukan Iblis dan setan.
Konsep alam semesta disini adalah sesuatu yang bahkan bisa saling berkebalikan. Karena semua disini transcendent.
Setelah membahas umat Hindu, disini juga terdapat umat Buddha yang ikut berperang melawan setan dan Iblis. Mereka diberkahi kekuatan alam, berupa kekuatan emas, yang dapat meningkatkan kekuatan fisik magis maupun spiritual. Buddha disini bukanlah Tuhan melainkan seseorang yang mencapai kedamaian batin tertinggi.
Melihat seluruh tatanan kosmik, serta kebesaran satu-satunya Tuhan yang benar. Namun umat Hindu menganggap orang-orang Buddha menyembah Buddha yang mereka anggap sebagai avatar Dewa Wisnu.
Buddha disini adalah seseorang yang mendapatkan pencerahan, cinta damai dan salah satu musuh setan yang sangat kuat. Bahkan dia berdiri diatas alam yang memiliki struktur Vopěnka principle.
Definition:
Vopěnka's principle asserts that for every proper class of binary relations, there is one elementarily embeddable into another. This cannot be stated as a single sentence of ZFC as it involves a quantification over classes. A cardinal κ is called a Vopěnka cardinal if it is inaccessible and Vopěnka's principle holds in the rank Vκ (allowing arbitrary S ⊂ Vκ as "classes").
Setelah pertempuran yang sangat panjang, datanglah umat Muslim dari daerah timur tengah untuk menyebarkan agama Islam dan juga berdagang. Dan ini juga menjadi awal dari umat Muslim di Indonesia. Setelah berabad-abad, mayoritas penduduk wilayah ini beragama Islam bukan beragama Hindu maupun Buddha.
Orang-orang Muslim disini juga ikut berperang melawan pasukan dari neraka. Bahkan banyak yang pergi ke Iron Sultane untuk membantu mempertahankan daerah itu.